Setelah menemukan user acquisition yang tepat langkah selanjutkan untuk meningkatkan keberhasilan startup anda adalah menemukan metrik core user pada produk anda.
Satu pertanyaan yang sering diajukan oleh para pendiri startup adalah “Apakah metrik saya cukup bagus?” Ini mungkin cukup bagus untuk mengumpulkan uang, atau cukup baik untuk terus mengerjakan fitur atau produk, atau cukup baik untuk percaya produk akan tumbuh menjadi sesuatu yang jauh lebih besar suatu hari nanti.
Dilansir dari laman Greylock Partners orang suka memiliki tolok ukur untuk membandingkan metrik mereka. Tapi tolok ukur itu berbahaya karena bisa menceritakan cerita yang sangat berbeda untuk produk yang berbeda. Sebenarnya tidak ada jawaban mudah untuk membandingkan semua produk satu sama lain. Tidak ada ambang batas yang jelas dimana menjadi jelas adalah sesuatu hal yang sedang bekerja atau tidak. Dan pada kenyataannya adalah semua sangat tergantung pada produk yang sebenarnya.
Sudut pandang seperti ini muncul karena mereka menyadari bahwa sesungguhnya hanya ada satu metrik yang benar-benar penting untuk diperhatikan. Dan itu adalah …
Apakah orang benar-benar menggunakan aplikasi anda?
Sebagai pendiri startup, kita ingin menciptakan produk yang berarti. Kita tidak hanya ingin menghasilkan kekayaan, tapi kita juga ingin memberi dampak yang mengubah hidup para pengguna. Karena itu pertanyaan terpenting adalah berapa banyak pengguna yang hidupnya berhasil kita ubah.
Keberhasilan mengubah hidup seseorang akan terlihat bila pengguna tidak hanya menggunakan produk kita sekali, tapi terus menggunakannya secara berulang. Ia akan datang karena butuh, bukan karena ada diskon atau promosi terus-menerus. Ia datang karena produk kita berhasil memenuhi kebutuhannya, dan karena puas, dia akan merekomendasikan produk kita ke orang lain. Pengguna seperti ini disebut sebagai Core User, dan mereka adalah pengguna paling berharga yang anda miliki.
Tiga parameter metrik Core User:
Dalam mengukur perilaku para Core User, terdapat tiga parameter yang harus kita perhatikan, yaitu:
- Purpose (tujuan): Mengapa mereka menggunakan produk anda?
- Core Action (aksi inti): Apa kegiatan kunci yang pengguna lakukan?
- Cycle (jangka waktu): Seberapa sering anda harap pengguna melakukannya?
Tiga parameter di atas akan memunculkan metrik kunci yang menunjukkan keberhasilan produk anda, yaitu seberapa sering pengguna melakukan core action dalam jangka waktu yang anda harapkan. Sebagai contoh pada parameter core user Linked dan Facebook.
Untuk mendapatkan perhitungan metrik pada contoh diatas, Anda dapat menggunakan Google Analytic, Firebase, dan masih banyak lagi. Setiap produk memiliki purpose, core action, serta cycle yang berbeda-beda. Apabila anda sudah mengidentifikasinya, anda akan bisa memantau pertumbuhan produk dalam jangka harian, mingguan, atau bulanan.
Kemudian anda bisa menambah metrik pendukung lain untuk mencari tahu seberapa tinggi kemungkinan datangnya pengguna baru dan kemungkinan mereka akan jadi pelanggan setia. Temukan purpose, core action, dan cycle dari produk anda, kemudian peliharalah para core user yang anda dapatkan. Dan bersiaplah berkata: Saya memiliki pengguna inti. Dan saya ingin lebih!