Aplikasi berkualitas tinggi tentu meningkatkan produktivitas kerja bahkan membantu perusahaan mencapai tujuan lebih cepat dan berkelanjutan. Karena alasan tersebut banyak perusahaan ingin mengembangkan aplikasi bisnisnya sendiri, pertanyaan yang sebenarnya adalah seperti apa aplikasi yang dapat memenuhi harapan perusahaan untuk tumbuh dan berkembang?
Menurut survei yang kami lakukan, prosentase keberhasilan sebuah aplikasi ketika menggunakan konsep yang klien rancang hanya mencapai 66%. Konsep pengembangan aplikasi yang dibawa klien biasanya berupa gambaran besar tentang layanan dan karakteristik perusahaan. Lalu mengapa konsep yang klien gunakan hanya menghasilkan prosentase keberhasilan 66% aplikasi ketika diimplementasikan? berikut alasannya!
1. Tujuan pengembangan yang tidak jelas
Lemahnya pengetahuan klien tentang kondisi saat ini, atau masalah yang sedang dihadapi perusahaan dan kondisi yang diharapkan ketika aplikasi tersebut diimplementasikan.
2. Analisis masalah yang kurang mendalam
Terkadang klien salah membaca masalah. Kebanyakan dari mereka datang dengan segudang fitur, tanpa mengetahui masalah apa yang akan diselesaikan dengan aplikasinya nanti.
3. Solusi berdasarkan asumsi
Ada kecenderungan klien memberikan solusi pengembangan berdasarkan asumsi mereka sendiri. Sedangkan dalam pengembangan aplikasi sangat penting menggunakan data agar semua hal dapat diukur.
Di Crocodic, kami mengkhususkan diri dalam mengembangkan aplikasi dengan tingkat keberhasilan aplikasi ketika diimplementasikan mencapai 98%. Kami tidak hanya berkomitmen mengembangkan aplikasi berkualitas tinggi namun juga memastikan aplikasi yang berhasil memberikan dampak pertumbuhan bisnis secara eksponensial.
Kesimpulannya, Mengembangkan aplikasi berkualitas tinggi itu penting untuk klien namun akan lebih baik jika aplikasi tersebut berhasil mengembangkan bisnis secara eksponensial.