Sebuah sistem reporting pekerjaan penting dimiliki oleh perusahaan, apalagi dengan kondisi hybrid working yang saat ini banyak diterapkan. Perusahaan dengan berbagai background industri dapat memanfaatkan sistem ini, untuk dapat mengoptimalkan kinerja SDM dan pada saat yang sama memaksimalkan hasil dari pekerjaan yang dilaksanakan.

Kenapa perusahaan butuh sistem reporting ini?

Setiap perusahaan mempunyai kultur kerja yang unik, yang terkadang berbeda dengan perusahaan lain. Pada saat yang sama, cara kerja SDM juga dapat berbeda satu sama lain. Ada SDM yang lebih produktif bekerja remote, ada sales yang lebih efektif berkeliling ke toko, atau ada pekerja lapangan yang pekerjaannya menyesuaikan dengan kondisi di lapangan pada waktu itu. 

Salah satu solusi yang dapat diambil oleh perusahaan adalah dengan membuat sebuah standar yang dapat digunakan untuk memonitor pekerjaan masing-masing SDM. Salah satunya dengan adanya sistem reporting, yang dapat disesuaikan dengan role tiap SDM. Sistem ini mencakup dari mulai absensi pegawai, pelaporan pekerjaan, hingga laporan progress proyek yang sedang dikerjakan. Sistem ini dapat disesuaikan dengan kemampuan dan kebutuhan perusahaan, dari yang sederhana seperti integrasi chat dengan google suite, atau lebih kompleks dan custom dalam bentuk website reporting dan mobile app reporting. Dalam konteks artikel ini, akan lebih banyak membahas pembuatan sistem reporting dalam bentuk website dan aplikasi mobile. 

Apa ya manfaat dari pembuatan sistem reporting?

Pembuatan website atau aplikasi mobile untuk reporting akan berdampak besar bagi bisnis kita. Berdasarkan pengalaman Crocodic sebagai pengembang aplikasi mobile dan website, beberapa manfaat yang dirasakan dengan sistem reporting ini diantaranya adalah : 

1. Menemukan pola kerja yang efektif dan efisien bagi perusahaan

Dapat dikatakan, tujuan utama dari semua sistem di dalam internal perusahaan adalah untuk mencapai efisiensi. Efisien dari segi cost yang dikeluarkan untuk operasional, efisien dalam hal waktu dan durasi pekerjaan, serta menghasilkan dampak profit untuk perusahaan.

Dengan sistem reporting, kita dapat melacak pola kerja seperti apa yang efisien bagi tiap SDM. Misalnya jika banyak SDM yang harus pergi keluar kantor untuk bertemu dengan klien, maka akan mudah jika SDM tersebut dapat melakukan presensi kehadiran secara digital, sehingga dapat lebih cepat mendatangi klien.

Data report tersebut dapat diakses secara realtime. Manajemen dapat pula membuat sebuah report menyeluruh dari data yang diinput oleh SDM tanpa perlu repot repot mengolah data secara terpisah satu per satu. Data tersebut nantinya dapat dipergunakan oleh manajemen untuk pengambilan keputusan bisnis secara cepat. 

2. Melacak progress penyelesaian pekerjaan

Setiap pekerjaan yang dilaksanakan oleh SDM dapat terdokumentasi dengan baik. Dengan demikian akan meminimalisasi kesalahan yang mungkin muncul. 

Jika SDM banyak yang bekerja di lapangan, adanya sistem dapat mencatat perkembangan pekerjaan yang ada di lapangan dengan lebih mudah.

3. Memudahkan penilaian performa

Ada kaitannya dengan poin nomor 2, setiap pekerjaan dan hasilnya akan terdokumentasi dengan baik dengan sebuah sistem yang terstandar. Report dapat dibuat dari mana saja, dengan format sesuai standar. Hasil dari pekerjaan akan dapat dilihat oleh supervisor atau manajemen, dan dapat digunakan untuk penilaian performa. 

Karena kebutuhan dan kultur kerja setiap perusahaan berbeda-beda, pasti ada manfaat lain yang dapat dirasakan oleh perusahaan kita dengan adanya sistem reporting ini. Mari komunikasikan detail kebutuhan perusahaan anda dengan analis kami, dengan mengisi form konsultasi pada halaman : Employe Reporting System by Crocodic.

Industri seperti apa yang membutuhkan sistem reporting?

Jawabannya adalah semua industri pasti membutuhkan sistem reporting. Hanya saja, pemakaian dan kompleksitasnya akan berbeda-beda. Dari pengalaman Crocodic sebagai perusahaan penyedia jasa pembuatan aplikasi, ada beberapa kondisi pemakaian sistem reporting, diantaranya adalah : 

1. Industri dengan aktivitas sales canvassing seperti retail, FnB, dll

Pada industri yang aktif berkeliling untuk berkunjung ke pelanggan, beberapa fitur yang dibutuhkan adalah absensi digital, penandaan tempat yang akan dikunjungi yang diintegrasikan dengan geotagging, pencatatan order dan jadwal pengiriman barang, reimbursement, serta report dokumentasi kunjungan yang menunjukkan time stamp. 

Beberapa portofolio yang ditangani oleh Crocodic adalah : Pharmasolindo, Erela

2. Konstruksi, dengan lokasi lapangan konstruksi yang menyebar

Untuk perusahaan konstruksi, biasanya memiliki banyak site konstruksi yang berjauhan. Beberapa fitur yang dapat diimplementasikan adalah sistem absensi digital, report aktivitas pembangunan, laporan keuangan proyek, dokumentasi proyek dan dokumen, dll.

Beberapa portofolio yang ditangani oleh Crocodic adalah : Ciputra

3. Outsourcing

Perusahaan outsourcing biasanya menghitung pekerjaan SDM berdasarkan keaktifan atau jumlah jam kerja. Oleh karena itu, beberapa fitur yang esensial adalah perhitungan jam kerja, pengaturan jadwal shift berdasarkan lokasi penugasan, check list dan dokumentasi pekerjaan, serta perhitungan insentif berdasarkan jam kerja. 

Beberapa portofolio yang ditangani oleh Crocodic adalah : Tirai ATM, Angkasa Pura II

Selain mengembangkan sistem yang custom berdasarkan kebutuhan unik industri, Crocodic juga mempunyai satu produk jadi yang dapat digunakan secara berlangganan setiap bulan. Sistem ini dapat digunakan untuk berbagai macam industri dengan fitur yang dapat disesuaikan. Cari tahu lebih lanjut di halaman : Sistem HR dan Aplikasi Absensi Online – Reprime

Fitur apa saja yang dibutuhkan? 

Dari pengalaman Crocodic sebagai vendor web dan mobile app development, tidak semua fitur harus dikembangkan dari awal. Kita dapat membagi menjadi tiga tahapan development, sembari memvalidasi kebutuhan pengguna untuk mengembangkan sistem ini menjadi lebih baik. Tentunya fitur-fitur yang dikembangkan akan bervariasi sesuai dengan kebutuhan, namun secara general fitur yang esensial sesuai tahapan adalah sebagai berikut :  

Fase Pengembangan 1 (MVP):

Perekaman Jam Masuk dan Keluar
Cuti dan Izin
Laporan Kehadiran 
Laporan tugas harian
Multi level view and authority

Fase Pengembangan 2:

Dashboard dan Grafik
Notifikasi dan Pengingat
Face Recognition
Geotagging
Offline mode (terutama jika daerah operasional sulit sinyal)

Fase Pengembangan 3:

Task Kanban
Integrasi dengan Sistem Lain
Keamanan dan Aksesibilitas

Berapa biaya yang dibutuhkan, untuk pembuatan aplikasi reporting custom? 

Seperti halnya pembuatan sistem custom yang lain, biaya yang dibutuhkan akan berbeda beda sesuai dengan kompleksitas website atau aplikasi yang akan dikembangkan. Aplikasi yang dipakai satu perusahaan juga akan berbeda dengan aplikasi perusahaan lain, sehingga harganya pasti ada perbedaan.

Sebagai referensi, biaya yang dibutuhkan untuk membuat website atau aplikasi reporting custom adalah sebagai berikut : 

• Pembuatan Website Reporting Custom

Biaya yang dibutuhkan untuk membuat website reporting dimulai dari 50 juta hingga lebih dari 200 juta.

• Pembuatan Aplikasi Mobile Reporting Custom

Biaya yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi mobile reporting dimulai dari 120 juta hingga lebih dari 300 juta. 

Biayanya juga tergantung dari platform yang dipakai, apakah Android atau iOS, atau keduanya. 

Karena kebutuhan tiap perusahaan berbeda, konsultasikan kebutuhan dan ide yang anda punya bersama dengan analis konsultan kami. Tanpa biaya. Kontak kami sekarang di laman : Konsultasi Gratis dengan Analis Crocodic