Berbicara tentang teknologi digital, Indonesia merupakan “raksasa teknologi digital Asia yang sedang tertidur”. Jumlah penduduk Indonesia yang mencapai 250 juta jiwa adalah pasar yang besar. Pengguna smartphone Indonesia juga tumbuh dengan pesat. Lembaga riset digital marketing Emarketer memperkirakan pada 2018 jumlah pengguna aktif smartphone di Indonesia lebih dari 100 juta pengguna. Angin segar tersebut membuat Indonesia akan menjadi negara dengan pengguna aktif smartphone terbesar ke empat di dunia setelah Cina, India, dan Amerika. Hal tersebut akan terwujud jika ada dukungan pula dari pemerintah dan masyarakat daerah untuk terus “melek” teknologi.
Melirik satu daerah di Indonesia, Kudus dengan sebutan “Kota Kretek” merupakan salah satu kabupaten yang maju di Jawa Tengah dengan sentra industrinya yang kuat. Tidak hanya sampai disitu, dalam rangka perwujudan visi untuk mewujudkan Kudus yang semakin sejahtera, Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan UKM (Disnakerperinkopukm) Kabupaten Kudus melaksanakan kegiatan penguatan ekononomi masyarakat di lingkungan IHT. Salah satunya adalah pengembangan industri berbasis teknologi yang terdiri atas pelatihan pengembangan usaha dan pelatihan penumbuhan wirausaha baru. Lalu bagaimana implementasinya? Peran mobile apps developer sangat dibutuhkan disini.
18 Mei 2017, Disnakerperinkopukm Kabupaten Kudus mempercayakan Crocodic – PT Taman Media Indonesia sebagai tempat kunjungan industri. Crocodic sebagai mobile apps development mengajak para perwakilan yang datang untuk sharing peluang emas aplikasi mobile pada masa depan dan penumbuhan wirausaha baru melalui startup. Bukan berbicara omong kosong, banyak penelitian yang menguatkan bahwa penggunaan smartphone mendominasi di seluruh dunia. Tentu saja hal ini linier dengan peluang bisnis yang akan didapatkan dengan aplikasi mobile.
Data dari http://www.comscore.com
Pengadopsian smartphone yang dalam beberapa tahun terakhir telah tumbuh 5 – 10% dan meningkat hampir 2% hingga akhir tahun 2016
Total waktu yang dihabiskan untuk penggunaan smartphone setelah bertahun-tahun pertumbuhannya kuat dan terasa merata
Pertumbuhan pengguna mobile diantara media digital lainnya
Pematangan mobile yang pesat ini adalah salah satu tanda bahwa kita telah memasuki era smartphone. Bukan tidak mungkin, wirausahawan baru yang mengintegrasikan bisnisnya dengan aplikasi mobile memiliki peluang yang bagus. Berbicara tentang bisnis yang akan dirintis maka tentu saja merujuk pada “startup”. Startup tidak sekedar perusahaan yang dibangun dari “garasi”, startup dapat lahir di perusahaan besar, institusi pemerintahan, kampus atau lingkungan sekitar. Jadi jangan takut untuk membangun bisnis. Memasuki era konseptual ini yang dibutuhkan hanyalah inovasi, produktivitas, dan kreativitas.
Selamat berkarya…