Foto oleh Christina Morillo dari Pexels
Seperti yang sudah kita bahas sebelumnya, arsitektur mobile apps adalah sekumpulan pola dan teknik yang harus diikuti untuk membangun mobile apps yang terstruktur sepenuhnya. Teknik dan pola di formulasikan dengan memperhatikan persyaratan vendor dan standar industri. Biasanya, mobile apps dapat disusun dalam berbagai lapisan termasuk, bisnis, pengalaman pengguna, dan lapisan data.
Meskipun membangun arsitektur aplikasi yang lebih baik sangat penting untuk berbagai bisnis, tidak banyak pengembang yang berhasil melakukannya. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan saat membangun arsitektur mobile apps yang baik.
1. Menentukan perangkat
Ini mencakup ukuran layar, karakteristik CPU, resolusi (DPI), ruang penyimpanan dan memori, dan ketersediaan lingkungan alat pengembangan.
2. Mempertimbangkan bandwidth
Arsitektur aplikasi Anda perlu dibangun dengan mempertimbangkan sekenario jaringan terburuk berdasarkan ancang caching, mekanisme akses data, dan manajemen status Anda.
3. Mendefinisikan antarmuka pengguna
Buat Antarmuka pengguna Anda sesederhana mungkin. Telah diketahui bahwa UI yang kacau menjadi alasan utama dibalik kegagalan mobile apps.
4. Metode navigasi
Ada banyak cara untuk menavigasi fitur aplikasi, penting bagi Anda untuk menganalisis mana yang terbaik. Seperti tampilan tunggal, berbasis gestur, pengontrol tab, tampilan gulir dll.
Kesimpulannya, Beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan saat membangun arsitektur mobile apps yang baik, diantaranya: menentukan perangkat, mempertimbangkan bandwidth, mendefinisikan antarmuka pengguna dan metode navigasi.