Sumber : Unsplash
Beacon adalah perangkat wireless yang menggunakan teknologi Bluetooth Low Energy (BLE) untuk terus mengirimkan sinyal ke perangkat bluetooth aktif pada jarak tertentu.
Beacon adalah alat transmitter bluetooth low energy berukuran kecil yang berfungsi untuk mengirimkan push notification atau tracking ketika kita sudah berada di jangkauan sinyal. Teknologi ini dianalogikan seperti mercusuar yang memberitahukan pelaut dimana posisi mereka dan sejauh mana jarak mereka daratan.
Beacon terdiri dari beberapa komponen yaitu CPU, radio, dan baterai atau port USB yang bisa digunakan untuk melakukan pengisian daya. Alat ini hanya memancarkan kode unik yang hanya bisa ditangkap perangkat tertentu. Perangkat ini nantinya akan menunjukkan keberadaan beacon tersebut.
Teknologi Beacon yang ada saat ini pertama kali diperkenalkan oleh Apple pada 2013, yang diberi nama iBeacon dan kemudian diikuti oleh Google pada 2015 dengan nama Eddystone. Beacon biasanya beroperasi pada jarak 70 meter dari titik instalasi, bahkan ada juga yang bisa menjangkau hingga 300 meter.
Menerapkan teknologi beacon ini tergolong mudah. Beacon biasanya diinstall di toko, dikonfigurasi, diuji dan siap digunakan. Misal, Anda adalah pemilik toko yang memasang beacon untuk memantau jumlah pengunjung dan mengirim info promosi ketika mereka mendekati tokomu. Anda hanya tinggal membeli beacon, kemudian tim teknikal akan mensetting parameter dan memilih data yang akan dikirimkan. Beacon lalu ditempatkan di dinding atau tempat lain.
Perangkat ini kemudian akan mengumpulkan data dan mengirimkan pemberitahuan kepada pengunjung yang menyalakan perangkat bluetooth, mengunduh aplikasi toko, dan memberi izin untuk menerima data. Berikut beberapa manfaat beacon bagi pelaku bisnis.
Manfaat Beacon
- Harga terjangkau
Beacon mempunyai harga yang cukup terjangkau di pasaran, yakni mulai dari $15-25 bergantung pada ukuran dan besar jangkauannya. Agar penggunaan beacon efektif, pastikan untuk memilih beacon sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai dan kebutuhan yang ada.
- Mudah digunakan
Beacon terbilang mudah diperoleh, dipasang dan digunakan. Ketika Anda membeli beacon, teknisi akan melakukan proses instalasi dan konfigurasi parameter sesuai dengan yang diinginkan. Nantinya kamu akan dapat mengumpulkan data customer dan menganalisis data-data penting seperti berapa banyak pelanggan yang datang ke toko, dan berapa jumlah barang yang terjual.
Penting untuk memahami bahwa beacon tidak mengumpulkan informasi yang bersifat personal dan tidak menerima data apapun dari perangkat pengguna. Beacon hanya mendeteksi adanya perangkat mobile pada jarak tertentu dan mengirim sinyal ke perangkat tersebut.
- Meningkatkan pengalaman pengguna yang lebih baik
Dengan mengaplikasikan teknologi ini, kamu dapat mengirimkan notifikasi khusus mengenai promo, diskon, atau penawaran spesial. Perangkat ini juga dapat membantu pelanggan menemukan barang spesifik di toko. Ini tentunya akan meningkatkan pengalaman berbelanja dan memberikan kesan yang baik bagi pengguna.
Jenis-Jenis Beacon
Terdapat beragam jenis beacon yang beredar di pasaran, Setiap produk memiliki ukuran dan jangkauan jarak yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Berikut beberapa jenis beacon secara umum:
- Standard beacons
Merupakan jenis beacon yang paling banyak digunakan terutama di industri ritel dan navigasi. Ukurannya relatif compact yakni hanya sebesar router Wifi atau bahkan lebih kecil.
- Portable beacons
Dengan ukuran sebesar kartu kredit, perangkat ini bisa ditempelkan pada barang tertentu dan dibawa kemanapun jika dibutuhkan. Sangat praktis diterapkan untuk hal-hal yang sifatnya mobile.
- Parent beacons
Merupakan beacon dengan ukuran terbesar, digunakan untuk memantau perangkat beacon lain. Alat ini mengumpulkan informasi dan menyimpannya dalam data sehingga dapat dianalisis di kemudian hari.
- USB beacons
Jenis beacon ini tampak seperti USB flash drive dan tidak memerlukan baterai. Berukuran kecil dan portable. Biasanya digunakan untuk pemasaran pada jangkauan tertentu dan memantau aset.
- AI-powered beacons
Diintegrasikan dengan teknologi AI, perangkat ini bisa mendeteksi pergerakan. Ini memungkinkan pelaku bisnis untuk menganalisis perilaku customer.
Implementasi beacon dengan IoT
- Wearable
Teknologi beacon tidak hanya digunakan pada sektor ritel, namun juga di bidang kesehatan. Kini telah muncul wearable yang dilengkapi dengan beacon untuk memantau dan mengevaluasi indikator-indikator kesehatan. Alat ini sering digunakan untuk mempermudah performa atlet saat training.
- Smart stadion
Saat ini, telah muncul smart stadion yang mengintegrasikan beberapa jenis beacon dan kamera. Data-data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk dapat meningkatkan pengalaman pengguna stadion dan mempermudah proses maintenance. Adaptasi beacon ini juga memungkinkan pemirsa di rumah dapat melihat berbagai hal yang terjadi di lapangan, mulai dari live pertandingan, statistik, hingga instant reply.
- Membantu Navigasi di Ritel
Penggunaan beacon dapat ditemui pada hypermarket seperti Carrefour. Carrefour mengaplikasikan teknologi beacon untuk mempermudah navigasi customer saat berbelanja. Customer hanya tinggal mendownload aplikasi Carrefour shopping, kemudian mereka dapat membuat daftar belanja dan aplikasi akan menunjukkan lokasi item yang ingin dibeli.
Ketika customer telah mengambil barang yang diinginkan, aplikasi secara otomatis memperbarui data dan menunjukkan destinasi barang selanjutnya. Hasilnya tingkat engagement aplikasi naik drastis hingga 400% dan pengguna aplikasi meningkat sebesar 600% hanya dalam waktu 7 bulan.
Penggunaan teknologi bluetooth kini merambah hingga ke ranah retail. Dengan mengintegrasikan beacon dan IoT, pelaku bisnis dapat membentuk ekosistem smart retail. Ini dapat meningkatkan pengalaman pengguna dalam berbelanja dan membantu pelaku bisnis dalam memperoleh data mengenai perilaku customer. Jika Anda tertarik dengan aplikasi teknologi IoT di industri retail, Anda dapat mengunjungi artikel di laman berikut ini IoT Crocodic.